Back
22 Feb 2017
USD/JPY Menentang Kebangkitan Permintaan USD, Turun Ke Terendah Sesi
FXStreet - USD/JPY mematahkan kenaikan dua hari berturut-turutnya dan diperdagangkan dengan bias bearish sepanjang sesi Asia hari ini.
Pasangan ini tetap berada di bawah tekanan jual karena para pedagang tampak menyesuaikan kembali posisi mereka menjelang event risiko utama dini hari nanti - berita acara pertemuan FOMC. Selain itu, pasangan ini menantang pemulihan greenback, dengan Indeks Dolar AS membalikkan penurunan sebelumnya dan menyentuh tertinggi multi-minggu dekat area 101,50, dan menyentuh terendah baru sesi 113,30 selama awal sesi Eropa.
Bahkan suasana risk-on, seperti yang digambarkan oleh sentimen perdagangan positif di sekitar bursa ekuitas, yang cenderung membentur daya tarik safe haven Yen Jepang, telah gagal untuk memberikan dukungan apapun dan menghambat pembalikan pasangan ini dari tertinggi tiga hari yang disentuh pada hari Selasa.
Investor hari ini menunggu berita acara pertemuan kebijakan moneter terbaru Fed yang akan dirilis dini hari nanti untuk petunjuk baru atas prospek kebijakan moneter jangka pendek bank sentral. Berita acara juga akan membantu investor mengukur kemungkinan kenaikan suku bunga pada pertemuan Fed bulan Maret, yang akhirnya akan membantu dalam menentukan leg arah pergerakan pasangan ini berikutnya.
Level-level teknis yang diamati
Tindak lanjut kemunduran di bawah 113,25 kemungkinan akan mempercepat penurunan menuju 113,00 di depan support horizontal 112,85, di bawahnya pasangan ini mungkin menuju ke arah uji area support kuat 112,40.
Untuk sisi atas, area 113,70-75 sekarang tampaknya telah muncul sebagai resisten langsung, yang jika disingkirkan dengan tegas kemungkinan akan mengangkat pasangan ini di luar 114,00 menuju uji resisten berikutnya dekat wilayah 114,25-30, kemudian SMA 50-hari dekat level psikologis 114,90-115,00.
Pasangan ini tetap berada di bawah tekanan jual karena para pedagang tampak menyesuaikan kembali posisi mereka menjelang event risiko utama dini hari nanti - berita acara pertemuan FOMC. Selain itu, pasangan ini menantang pemulihan greenback, dengan Indeks Dolar AS membalikkan penurunan sebelumnya dan menyentuh tertinggi multi-minggu dekat area 101,50, dan menyentuh terendah baru sesi 113,30 selama awal sesi Eropa.
Bahkan suasana risk-on, seperti yang digambarkan oleh sentimen perdagangan positif di sekitar bursa ekuitas, yang cenderung membentur daya tarik safe haven Yen Jepang, telah gagal untuk memberikan dukungan apapun dan menghambat pembalikan pasangan ini dari tertinggi tiga hari yang disentuh pada hari Selasa.
Investor hari ini menunggu berita acara pertemuan kebijakan moneter terbaru Fed yang akan dirilis dini hari nanti untuk petunjuk baru atas prospek kebijakan moneter jangka pendek bank sentral. Berita acara juga akan membantu investor mengukur kemungkinan kenaikan suku bunga pada pertemuan Fed bulan Maret, yang akhirnya akan membantu dalam menentukan leg arah pergerakan pasangan ini berikutnya.
Level-level teknis yang diamati
Tindak lanjut kemunduran di bawah 113,25 kemungkinan akan mempercepat penurunan menuju 113,00 di depan support horizontal 112,85, di bawahnya pasangan ini mungkin menuju ke arah uji area support kuat 112,40.
Untuk sisi atas, area 113,70-75 sekarang tampaknya telah muncul sebagai resisten langsung, yang jika disingkirkan dengan tegas kemungkinan akan mengangkat pasangan ini di luar 114,00 menuju uji resisten berikutnya dekat wilayah 114,25-30, kemudian SMA 50-hari dekat level psikologis 114,90-115,00.