NZD/USD Terikat-dalam-Kisaran di Bawah 0,6800 saat Sentimen Pasar yang Lebih Luas Berombak dan Membayanginya Data AS
- NZD/USD bergerak sideways pada hari Rabu, dengan selera risiko yang lebih luas berombak/lebih beragam.
- Ketika beberapa teknikal jangka pendek terlihat menguntungkan, NZD/USD dapat terus kesulitan melawan gelombang lingkungan USD bullish.
Di tengah sentimen pasar yang lebih luas pada hari Rabu saat pasar mengambil nafas dari aliran risk-on baru-baru ini di tengah berita beragamnya kemanjuran vaksin melawan Omicron dan kekhawatiran terhadap pembatasan Covid-19 yang lebih ketat, NZD/USD telah bergerak sideways. Pasangan mata uang ini sebagian besar terjebak dalam kisaran 0,6760-0,6800, dan di level-level saat ini di 0,6780-an, secara umum datar hari ini. Kiwi minggu ini mengalami pemulihan yang relatif sederhana dari terendah tahunan yang diraih minggu lalu di bawah 0,6750 dan naik hanya 0,6% minggu ini dibandingkan kenaikan mingguan lebih dari 2,0% AUD dan sekitar 1,7% CAD.
Tetapi dari perspektif teknis, segala sesuatunya cerah minggu ini untuk NZD/USD. Pasangan mata uang ini dengan lembut mendorong di atas saluran tren negatif yang telah membatasi aksi harga sejak awal November. RSI 14-sesi NZD/USD juga baru-baru ini pulih dari wilayah oversold (yaitu di bawah 30), yang mungkin digunakan oleh beberapa teknisi sebagai sinyal bahwa NZD/USD telah melewati periode konsolidasi/profit taking posisi jual baru-baru ini. Jika pasangan mata uang ini dapat menembus resistance di area 0,6800, pergerakan menuju area penting berikutnya di sekitar 0,6850 mungkin akan terjadi.
Tetapi dari sudut pandang fundamental, pedagang lainnya mungkin lebih berhati-hati. Angka Lowongan Pekerjaan JOLTs AS untuk bulan Oktober akan dirilis pada pukul 15:00 GMT (22:00 WIB) dan akan mengkonfirmasi bahwa permintaan tenaga kerja (yaitu jumlah lowongan pekerjaan) tetap jauh di atas jumlah orang yang menganggur. Itu seharusnya mendukung pandangan The Fed bahwa pasar tenaga kerja di AS saat ini sangat ketat. Jika laporan inflasi AS utama hari Jumat juga panas, itu akan mendukung ekspektasi pasar yaitu bank akan menyetujui percepatan tapering QE ketika melakukan pertemuan minggu depan.
Pasar bertaruh bahwa tingkat Inflasi Harga Konsumen AS tahunan akan naik ke 6,8% di November dan beberapa analis berspekulasi angka di atas 7,0% akan mendorong The Fed untuk mengindikasikan kenaikan suku bunga secepat akhir kuartal pertama 2022. Pasar tenaga kerja AS yang panas dan lingkungan inflasi berkontribusi pada sikap kebijakan The Fed yang semakin hawkish yang dapat terus membebani NZD/USD di hari-hari mendatang. Pasangan mata uang ini bisa segera menuju pengujian ulang terendah baru-baru ini di bawah 0,6750.
